Bagaimana Menjaga Produksi Kolagen Agar Awet Muda?

menjaga produksi kolagen

Seiring bertambahnya usia, kolagen akan mengalami penurunan jumlah produksi. Ditambah dengan kurangnya perawatan yang tepat, membuat kulit rentan mengalami penurunan produksi kolagen. Hal ini dapat menimbulkan permasalahan pada kulit wajah, termasuk penuaan dini. Untuk itu, kamu perlu mengetahui bagaimana cara menjaga produksi kolagen pada kulit wajah kamu agar awet muda meski sudah umur 40 tahunan.

Peran Kolagen Untuk Kulit

Kolagen adalah protein yang terdapat dalam jaringan ikat tubuh, termasuk kulit, tulang, dan sendi. Kolagen memiliki struktur yang kuat dan elastis, sehingga sangat penting dalam menjaga kekencangan dan elastisitas kulit, serta menjaga integritas tulang dan sendi. Selain itu, kolagen juga memiliki peran penting dalam proses penyembuhan luka.

Kolagen terdiri dari tiga helai protein yang tersusun rapi, membentuk struktur yang disebut triple heliks. Struktur ini membuat kolagen kuat dan elastis, sehingga mampu menahan beban yang berulang tanpa mudah rusak. Kolagen terdapat dalam berbagai jenis, termasuk kulit, tulang, dan sendi. Jenis kolagen yang paling banyak terdapat dalam tubuh adalah kolagen tipe I, yang terdapat dalam tulang, kulit, dan jaringan ikat lainnya.

Baca juga: Mencegah penuaan dini, Ini Manfaat Kolagen Untuk Kulit Wajah

Dampak Kulit yang Kekurangan Kolagen

Kulit yang kekurangan kolagen dapat mengalami berbagai macam dampak yang tidak hanya terlihat pada penampilan, tetapi juga pada kesehatan kulit secara keseluruhan. Beberapa dampak yang dapat ditimbulkan oleh kekurangan kolagen pada kulit antara lain:

1. Penampilan kulit kendur dan kurang elastis

Salah satu fungsi utama kolagen adalah menjaga kekencangan dan elastisitas kulit. Kekurangan kolagen akan menyebabkan kulit menjadi kurang elastis, sehingga mudah terlihat kendur dan tidak sehat.

2. Timbulnya kerutan dan garis-garis halus

Kekurangan kolagen dapat menyebabkan timbulnya kerutan dan garis-garis halus pada kulit, terutama pada area wajah. Hal ini disebabkan oleh penurunan elastisitas kulit yang disebabkan oleh kekurangan kolagen.

3. Penurunan kemampuan kulit dalam menyerap nutrisi

Kulit yang kekurangan kolagen juga dapat mengalami penurunan kemampuan dalam menyerap nutrisi yang diberikan melalui skincare. Hal ini dapat menyebabkan kulit menjadi kurang sehat dan mudah terkena masalah kulit seperti iritasi dan jerawat.

4. Penurunan kemampuan kulit dalam menangkal radikal bebas

Kolagen memiliki peran penting dalam menjaga integritas struktur kulit, termasuk dalam menangkal radikal bebas. Kekurangan kolagen dapat menyebabkan kulit menjadi lebih rentan terhadap kerusakan akibat radikal bebas.

5. Penurunan kemampuan kulit dalam menjaga kelembapan

Kolagen juga membantu dalam menjaga kelembapan kulit, sehingga kekurangan kolagen dapat menyebabkan kulit menjadi kering dan tidak terlihat sehat.

Baca juga: Waspadai Kulit Kekurangan Kolagen dan Ketahui Penyebabnya

Cara Menjaga Produksi Kolagen

Kulit yang kekurangan kolagen dapat menjadi kering, kusam, dan mudah terkelupas. Namun, meski kekurangan kolagen dapat menimbulkan berbagai macam dampak pada kulit, tidak perlu khawatir karena masalah ini dapat diatasi dengan cara menjaga produksi kolagen.

Mengatasi kekurangan kolagen pada kulit tidaklah mudah, namun tidak mustahil juga. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan dan menjaga produksi kolagen dalam tubuh, khususnya kulit. Berikut adalah beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk mengatasi kulit yang kekurangan kolagen:

  • Gunakan produk perawatan kulit yang mengandung bahan-bahan yang dapat meningkatkan produksi kolagen, seperti asam hyaluronate, retinol, dan vitamin C.
  • Lakukan eksfoliasi secara teratur untuk membantu mengeluarkan sel kulit mati dan memperlancar aliran darah ke kulit, yang dapat membantu meningkatkan produksi kolagen.
  • Menggunakan tabir surya setiap hari, sebelum keluar ruangan untuk melindungi kulit dari paparan sinar UV yang dapat merusak kolagen dan menyebabkan kulit menjadi keriput.
  • Konsumsi makanan yang kaya akan nutrisi yang dapat meningkatkan produksi kolagen, seperti buah-buahan dan sayuran, protein hewani, dan makanan laut.
  • Mengurangi konsumsi makanan dan minuman manis yang memiliki kandungan tinggi gula.
  • Lakukan olahraga secara teratur untuk memperlancar aliran darah ke kulit dan meningkatkan produksi kolagen.
  • Gunakan produk perawatan kulit yang mengandung bahan-bahan yang dapat menstimulasi produksi kolagen, seperti peptida.
  • Berpikirlah positif dan cobalah untuk menghindari stres, karena stres dapat menyebabkan penurunan produksi kolagen.
  • Gunakan produk perawatan kulit yang mengandung bahan-bahan yang dapat memperbaiki dan memperkuat struktur kolagen, seperti elastin dan asam kojic.
  • Mengonsumsi suplemen kolagen untuk membantu menjaga elastisitas dan kekenyalan kulit dari dalam tubuh.

Baca juga: Ketahui Jenis Bekas Jerawat dan Cara Merawatnya

Itu dia pembahasan mengenai bagaimana cara menjaga produksi kolagen dalam tubuh khususnya kulit. Dengan melakukan hal-hal tersebut, kita dapat membantu menjaga produksi kolagen agar tetap optimal sehingga kulit kita akan terlihat lebih muda dan sehat.

Selain itu, untuk menjaga produksi kolagen kamu juga dapat mempertimbangkan untuk melakukan prosedur medis yang dapat meningkatkan produksi kolagen, seperti peeling kimia atau terapi laser. Namun, sebelum melakukan prosedur tersebut ada baiknya untuk melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau ahli kecantikan untuk mengetahui apakah prosedur tersebut sesuai untuk jenis kulit kamu. 

Konsultasi penting dilakukan sebelum melakukan prosedur medis juga membantu kamu mendapatkan panduan lebih lanjut tentang cara menjalani prosedur perawatan kolagen pada kulit dengan aman.

Share
Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on linkedin
LinkedIn

Navigation

Social Media

Copyright 2021

Open chat
Konsultasikan Pada Kami
Hello!
Yuk Konsultasikan Pada Kami :)